Water management system atau sistem pengelolaan air di lahan perkebunan kelapa sawit merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam mendukung budidaya tanaman kelapa sawit agar mencapai nilai produksi yang optimal. Sistem pengelolaaan air, umumnya dilakukan agar kondisi air di lapangan tetap terkendali terutama saat cuah hujan tinggi. Beberapa upaya pengelolaan air yang dilakukan seperti pembuatan parit dan patok permukaan tinggi air, pembuatan tanggul, pintu atau palang air dan pompa air. Pengelolaan air tersebut dilakukan untuk mengelola muka air dan distribusi air agar tidak terjadi genangan dan tinggi muka air tidak melebihi ambang batas yang aman.
Sulung Research Station (SRS) sebagai lembaga penelitian dan pengembangan industri kelapa sawit menyadari bahwa perlu adanya peningkatan inovasi guna mendukung produktivitas dan efektivitas kegiatan perkebunan kelapa sawit. Sejak tahun 2022, SRS telah melakukan pengembangan inovasi teknologi salah satunya Automatic Water Pump berbasis IoT untuk mengelola ketinggian air dan early warning banjir di areal lahan perkebunan milik PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk.
Pengembangan Automatic Water Pump merupakan teknologi yang dirancang untuk mengantisipasi terjadinya potensi genangan air yang berada disekitar lahan perkebunan kelapa sawit. Pada sistem Automatic Water Pump berbasis IoT, SRS menggunakan sensor jarak untuk mendeteksi ketinggian air di areal perkebunan kelapa sawit yang berikutnya informasi ketinggian akan mengirimkan sinyal kepada microcontroller, hal tersebut yang menentukan areal tersebut sedang terjadi banjir atau tidak.
Selain itu Automatic Water Pump juga memanfaatkan tenaga surya sebagai sumber energi untuk menggerakan genset dan pompa air serta seluruh sistem yang terpasang pada Automatic Water Pump. Automatic Water Pump akan membaca ketinggian muka air lalu mengirimkan informasi ke sistem agar menggerakan genset untuk menghidupkan pompa air apabila tinggi muka air diatas ambang batas yang sebelumnya telah ditentukan. Kelebihan masa air akan di distribusikan melalui pompa air menuju parit-parit, atau sungai lainnya. Sehingga tinggi muka air di dalam areal perkebunan tetap dapat terkontrol pada ketinggian yang aman.
Selain itu, pada Automatic Water Pump data ketinggian juga dikirim ke database untuk berikutnya ditampilkan pada dashboard website menggunakan jaringan internet, sehingga informasi ketinggian dapat diambil secara real time untuk kepentingan monitoring, pendataan bagi pengelola perkebunanan, dan pengembangan riset kedepannya.
Pengelolaan tinggi muka air tidak hanya menjadi perhatian pada areal areal yang memiliki potensi banjir, tetapi juga pada areal -areal lahan yang mengandung pirit, sehingga tinggi muka air tetap terkontrol.
Sulung Research Station sampai saat ini terus melakukan pengembangan terkait penggunakan teknologi inovasi berbasis IoT seperti Automatic Water Pump. Dengan adanya teknologi tersebut pada areal lahan perkebunan sawit, Sulung Research Station senantiasa berupaya dan memberikan kontribusi dalam membantu manajemen untuk mengelola perkebunan kelapa sawit pengelolaan lahan yang efektif dan efisien dalam mendukung produktivitas tanaman kelapa sawit.