Laboratorium Analitik

Laboratorium analitik Sulung Research Station (SRS) menyediakan analisis yang akurat dan konsisten. Laboratorium kami dikelola oleh peneliti-peneliti berpengalaman dan dilengkapi dengan teknologi terbaru. Akreditasi laboratorium kami oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) pada tahun 2016 mencerminkan komitmen kami untuk menegakkan standar tertinggi dalam presisi dan ketepatan.

Yang kami uji:

  • Jenis jaringan tanaman
  • Pupuk (Organik dan Anorganik)
  • Tanah
  • Minyak sawit mentah
  • Air dan limbah

Analisis jaringan tanaman berguna untuk mengetahui nutrisi yang terkandung dalam suatu tanaman. Laboratorium analitik SRS mampu menganalisis elemen makro dan mikro dalam jaringan tanaman. Elemen-elemen yang dapat dianalisis SRS adalah:

  • Nitrogen (N)
  • Fosfor (P)
  • Kalium (K)
  • Magnesium (Mg)
  • Kalsium (Ca)
  • Tembaga (Cu)
  • Seng (Zn)
  • Mangan (Mn)
  • Besi (Fe)
  • Boron (B)

Tujuan akhir dari analisis pupuk adalah untuk membantu mengetahui kesesuaian sampel pupuk dengan tanah dan tanaman tertentu. Laboratorium analitik SRS mampu menganalisis pupuk anorganik dan organik. Jenis-jenis uji yang termasuk dalam kategori ini adalah:

Pupuk Anorganik

  • Urea
  • Fosfat Alam untuk pertanian / Rock Phosphate (RP)
  • Kalium Klorida
  • Kieserite
  • Dolomit
  • Borate
  • CuSO4
  • ZnSO4
  • NPK Padat

Analisis tanah bertujuan untuk mengetahui kandungan unsur hara suatu tanah. Elemen-elemen yang dapat dianalisis SRS meliputi:

  • pH H2O dan pH KCl
  • Kadar Air
  • Nitrogen (N)
  • Kapasitas Pertukaran Kation (K-dd ,Mg-dd ,Ca-dd dan Na-dd)
  • Kapasitas Tukar Kemasaman (Al-dd dan H-dd)

Analisis minyak kelapa sawit berguna untuk menentukan kualitas minyak. Laboratorium analitik SRS dapat melakukan hingga 7 analisis terhadap minyak kelapa sawit:

  • Asam Lemak Bebas (FFA)
  • Kadar Air
  • Penurunan Indeks Bleachability (DOBI) dan beta karoten

Analisis limbah berguna untuk menentukan apakah limbah tersebut aman untuk dikembalikan ke lingkungan. Laboratorium analitik SRS dapat menganalisis air dan limbah dengan parameter berikut:

  • Kebutuhan Oksigen Kimia (COD)
  • Kebutuhan Oksigen Biokimia (BOD)
  • pH
  • Tembaga (Cu)
  • Seng (Zn)
  • Fosfor (P)
  • Total Kjedahl N (TKN)
  • Kalium (K)
  • Magnesium (Mg)
  • Kalsium (Ca)
  • Besi (Fe)