Pupuk merupakan salah satu sumber hara bagi tanaman yang sangat menentukan tingkat pertumbuhan dan produksi. Pada tanaman kelapa sawit, pemupukan sangat penting dan bertujuan untuk menambah unsur hara yang kurang atau tidak tersedia didalam tanah, dimana unsur hara tersebut diperlukan tanaman untuk pertumbuhan vegetatif dan generatif sehingga diperoleh produktivitas yang optimum. Namun, tantangan yang dihadapi oleh praktisi perkebunan kelapa sawit adalah harga pupuk yang semakin meningkat bahkan dilansir melalui Budiargo, et al (2015) menyampaikan bahwa pemupukan merupakan item biaya paling besar yaitu berkisar antara 40-60% dari biaya pemeliharaan tanaman secara keseluruhan. Oleh karena itu, ketepatan pemupukan sangat penting untuk memastikan penyerapan pupuk secara efisien oleh tanaman.
Salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh praktisi perkebunan kelapa sawit yaitu menyusun rekomendasi pemupukan agar diperoleh dosis pupuk yang efektif sesuai kebutuhan tanaman berdasarkan kondisi tanaman dan lahan. Sehingga, selain pengambilan sampel daun, juga penting dilakukan pengambilan sampel tanah untuk kemudian dilakukan analisis di Laboratorium guna mengetahui status hara pada tanah.
Pengambilan sampel tanah atau dikenal dengan istilah Soil Sampling Unit (SSU) merupakan salah satu kegiatan penting dalam penyusunan rekomendasi pupuk tanaman kelapa sawit dan kegiatan ini dapat dilakukan setiap 2-3 tahun sekali. Meskipun tidak setiap tahun dilakukan, praktisi perkebunan kelapa sawit harus terampil dan terlatih dalam melakukan SSU. Beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti lokasi pengambilan sampel tanah tidak boleh dibawah rumpukan pelepah, janjang kosong, bekas pembakaran tunggul atau sisa tanaman hingga tepi sungai/parit/lubang bekas parit. Selain itu, titik pengambilan sampel tanah harus terlebih dahulu dibersihkan dari serasah/penutupan vegetasi hingga dapat terlihat permukaan tanah. Sampel tanah diambil dengan kedalaman 0-30 cm, kemudian tanah yang sudah terkumpul diaduk secara merata hingga diperoleh campuran tanah homogen untuk selanjutnya dimasukkan kedalam plastik kedap udara.
Sulung Research Station sebagai lembaga penelitian milik PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk., Citra Borneo Indah Group menyediakan jasa pelayanan berupa pelatihan pengambilan Soil Sampling Unit (SSU) hingga penyusunan rekomendasi pupuk sesuai kondisi status hara tanah dan tanaman yang didukung oleh Laboratorium Analitik yang telah terakreditasi KAN untuk management mutu ISO 17025 : 2017.
