Analisis Nitrogen Daun Kelapa Sawit di Laboratorium Untuk Mengetahui Ketersediaan Hara Nitrogen Pada Tanaman

Analisis Nitrogen Kelapa Sawit – Nitrogen merupakan unsur hara yang penting dalam pertumbuhan tanaman kelapa sawit, nitrogen merupakan kelompok hara makro yang ketersediaanya pada tanaman dibutuhkan dalam jumlah yang besar. Nitrogen pada tanaman berfungsi dalam pembentukan protein, sintesis klorofil, dan proses metabolisme. Tanaman yang mengalami defesiensi atau kekurangan unsur hara nitrogen akan mempengaruhi kemampuan tanaman untuk melakukan dan mengolah proses fotosintesis pada daun, yang dalam jangka panjang akan mempengaruhi metabolisme tanaman dan menyebabkan gangguan pada pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan nitrogen pada tanaman maka dilakukan pemupukan, misalnya pemberian pupuk NPK, tetapi sudahkah kita ketahui jumlah atau dosis seberapa banyak nutrisi hara N yang dibutuhkan tanaman? Pemupukan haruslah dilakukan secara tepat dan berimbang, sesuai dengan kebutuhan tanaman. Pemberian pemupukan secara berlebihan atau tidak sesuai dengan kebutuhan tanaman hanya akan menyebabkan kerugian secara ekonomi, karena nutrisi yang ketersediaanya berlebih tidak akan diserap oleh tanaman, tanaman hanya akan menyerap unsur hara sesuai dengan kebutuhannya. Unsur hara berlebih yang tersedia dari pemupukan yang di areal tanaman akan menjadi sia-sia dan rilis terbawa air hujan, atau bahkan dapat menjadi residu kimia di tanah.

Bagaimana cara mengetahui ketersediaan hara nitrogen pada tanaman? Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pengujian di laboratorium, sampel jaringan tanaman dari blok tanamn yang dianalisis di laboratorium dapat memberikan gambaran bagaimana ketersediaan unsur hara pada tanaman, tentu juga dapat memberi gambaran bagaimana ketersediaan hara nitrogen pada blok tanam tersebut.

Dengan hasil pengujian tersebut dapat diketahui bagaimana ketersediaan unsur hara nitrogen pada blok tanam, sehingga dapat dilakukan rekomendasi dan perencanaan apa saja unsur hara yang harus diberikan pada tanaman, dalam jumlah berapa banyak tanaman memebutuhkan unsur hara tersebut, dan kapan waktu dan kondisi yang tepat untuk melakukan pemupukan.

Laboratorium Sulung Research Station (SRS) membuka layanan laboratorium analitik untuk pengujian jaringan tanaman dengan berbagai parameter yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, Laboratorium SRS juga telah terakreditasi ISO 17025 : 2017 oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) sehingga seluruh prosedur dan hasilnya telah teruji dan dapat dipertanggung jawabkan. Selain dapat melakukan pengujian jaringan tanaman, Laboratorium SRS juga telah terakreditasi untuk melakukan berbagai pengujian lainnya, seperti analisis tanah, pupuk, air dan air limbah, CPO dan Tandan Buah Segar.

Share